Turnamen European Poker Tour (EPT) selalu menawarkan atmosfer berbeda, terutama pada Hari 1. Tumpukan awal yang dalam, level permainan yang panjang, dan kombinasi antara pemain profesional dan amatir menciptakan tantangan tersendiri. Meski terlihat fleksibel, banyak pemain justru terjebak dan kehilangan banyak chip terlalu cepat di awal turnamen poker EPT.
Agar bisa bertahan dan menyiapkan pondasi kuat untuk hari-hari berikutnya, sejumlah pemain profesional dunia membagikan strategi turnamen poker EPT yang mereka gunakan. Berikut adalah tips mereka dalam menghadapi hari pembuka turnamen besar ini.
Barny Boatman: “Tumpukanmu Dalam, Mainkan dengan Benar”

Sebagai duta PokerStars dan pemain EPT sejak era 2000-an, Barny Boatman menekankan pentingnya memahami struktur deep stack yang tersedia di Hari 1. Menurutnya, kehilangan chip di level pertama bukanlah bencana.
“Kalau kamu kehilangan setengah chip-mu di level pertama, kamu masih punya 150 big blind. Itu banyak sekali. Pot yang kamu kalah sekarang, beberapa hari ke depan bisa jadi cuma sebesar big blind saja,” jelas Boatman.
Ia mengingatkan bahwa di awal permainan, pemain harus berpikir jangka panjang dan tidak panik saat keadaan sedikit tidak menguntungkan. Masih ada banyak ruang untuk memutar balik keadaan.
(Wawasan Boatman ini tertuang dalam artikel PokerNews tentang strategi EPT)
Masato Yokosawa: “Amati Lawan Sejak Dini”

Pemain profesional Jepang Masato Yokosawa mengingatkan bahwa Hari 1 biasanya dimainkan di meja yang sama selama 10 jam lebih. Karena itu, observasi adalah senjata utama.
“Kamu harus memerhatikan gaya main lawan. Ada yang sangat ketat, ada yang sangat longgar. Pelajari range mereka, dan cari tahu peluang untuk menggertak.”
Menurutnya, variasi karakter pemain di meja EPT sangat luas. Ada pro berpengalaman dan ada pula kualifikasi pertama kali. Menganalisis kecenderungan ini sejak awal akan sangat membantu ketika momen-momen krusial datang.
David Docherty: “Lindungi Chipmu Sejak Awal”

Juara Irish Open Main Event 2023, David Docherty, menyebut bahwa banyak pemain terjebak dengan asumsi bahwa 30.000 chip di awal berarti bisa bermain sembarangan.
“Beberapa orang main asal-asalan dan tiba-tiba chip-nya tinggal separuh. Mereka langsung stres. Jangan seperti itu.”
Docherty menyarankan untuk bermain solid, hindari risiko besar, dan jangan merasa harus memenangkan setiap pot. Menurutnya, kesabaran di awal jauh lebih berharga daripada aksi berlebihan.
Pengelolaan chip ini mirip dengan yang dilakukan oleh beberapa pemain top lain, seperti Jennifer Tilly, yang secara konsisten menjaga stack-nya tetap sehat selama dominasinya di PokerStars Big Game.
Jerome Sgorrano: “Tenang Meski Start Buruk”

Bagi Jerome Sgorrano, kunci dari Hari 1 adalah ketenangan. Setelah tersingkir di turnamen sebelumnya, ia menghadapi start buruk di EPT, namun tetap tenang.
“Biasanya di Hari 1 kita harus bermain ketat. Tapi saya memulai hari ini dengan buruk. Kuncinya adalah tetap tenang dan tidak membiarkan kekalahan awal memengaruhi keputusan.”
Mental seperti ini sangat dibutuhkan dalam awal turnamen poker EPT yang panjang. Satu kekalahan tidak boleh mengubah rencana besar yang telah disusun sejak awal.
Conor Beresford: “Jangan Terjebak Pikiran Sendiri”

Conor Beresford, salah satu pemain high-stakes online terbaik di dunia, menyampaikan tips sederhana tapi krusial.
“Mainkan kartu bagus. Jangan overthinking. Jangan membuat semuanya jadi rumit.”
Menurutnya, Hari 1 bukan saatnya over-analyze. Pemain sering kali kalah bukan karena kartu buruk, tapi karena membebani diri sendiri dengan terlalu banyak pertimbangan tak perlu.
Pierre Calamusa: “Taruhan Nilai, Jangan Bluff”

Pierre Calamusa, pro asal Prancis dan duta Winamax, punya pendekatan yang sangat jelas.
“Buat tangan bagus. Taruhan besar. Fokus pada nilai. Jangan bluff.”
Ia percaya bahwa Hari 1 bukan waktu yang tepat untuk permainan ‘tricky’. Fokuslah pada kekuatan kartu dan maksimalkan pot saat peluang datang.
Kesimpulan: Hari 1 Bukan untuk Gaya-Gayaan
Turnamen EPT punya dinamika panjang dan menuntut stamina mental. Para profesional sepakat bahwa strategi turnamen poker EPT di hari pertama harus fokus pada observasi, perlindungan tumpukan, pengambilan keputusan jernih, dan menahan ego.
Membangun pondasi yang kuat jauh lebih penting daripada mengejar pot besar secara agresif. Dalam turnamen panjang, mereka yang bertahan cerdas biasanya yang punya peluang menang lebih besar di akhir.
Diskusi tentang strategi seperti ini juga sering menjadi topik hangat di kalangan pemain lokal di Komunitas Poker Indonesia, di mana para penggemar berbagi pengalaman dan belajar langsung dari para pemain berpengalaman.
Leave a Reply